Bukankah hidup ada perhentian * Tak harus kencang terus berlari * Cobalah untuk menghela nafas * Agar siap berlari kembali

Jumat, 09 Maret 2012

Optimis Timnas Indonesia Juara HBT 2012

Bola.net - Tim nasional Indonesia U-21 dalam kepercayaan diri tinggi saat mengincar podium juara Hassanal Bolkiah Trophy (HBT) 2012, Jumat (9/3). Itu karena, pasukan yang dikomandoi Widodo Cahyono Putro sukses menggilas Vietnam dengan skor 2-0 di babak semifinal, Rabu (7/3).

Bertemu Brunei Darussalam di partai puncak, Andik Vermansyah dan kawan-kawan bertekad untuk membawa pulang gelar juara. Apalagi, sejak awal Indonesia menargetkan menjadi kampiun di turnamen kali ini.

“Pertandingan final hingga meraih juara, sangat penting bagi Timnas dan juga bangsa kita. Sebab, sudah lama bangsa ini merindukan gelar juara untuk dinikmati. Gelar juara merupakan oase di tengah dahaga. Para pemain harus tampil penuh semangat agar menghasilkan prestasi terbaik untuk bangsa. Saya harap, para pemain bisa bermain lepas dan tidak gugup serta terpengaruh tekanan penonton tuan rumah yang dipastikan membludak untuk mendukung tim kesayangannya. Terlebih, babak final akan disaksikan langsung oleh Sultan Bolkiah,” terang Ketua Umum, Djohar Arifin Husin, kepada Bola.net.

Djohar mengingatkan agar skuad muda Indonesia tidak tertekan dengan permainan cepat yang selama diperagakan lawan. Untuk itu, Djohar meminta Andik Vermansyah dan kawan-kawan tampil lebih trengginas.

“Pokoknya, saya menghimbau agar seluruh masyarakat Indonesia dapat memberikan doa agar Timnas U-21 meraih gelar juara,” tuturnya.

Sementara itu, menatap laga final, Widodo mengaku optimis bisa meraih gelar juara. Indonesia ingin kembali mengulang kesuksesan tahun 2002. Kala itu, Timnas sukses menjuarai gelaran HBT untuk pertama kalinya.
Dari tiga edisi HBT, Indonesia tercatat menjadi negara pertama yang meraih gelar juara. Namun, Indonesia masih tertinggal dari Thailand soal koleksi gelar. Tim Negeri Gajah Putih itu sudah mengoleksi dua gelar juara, tahun 2005, dan 2007.

Tahun ini, Thailand memilih mundur dari HBT tanpa alasan yang jelas. Akibatnya, posisi Thailand yang berada di Grup A digantikan Brunei Darussalam yang sebelumnya berada di Grup B.

Pada gelaran turnamen tahun ini, langkah skuad Garuda Muda menatap final memang tidak mulus. Sebagai tim yang belum lama terbentuk, Indonesia sempat tampil meyakinkan di laga pembuka dengan mengalahkan Laos 2-0.
Namun, setelah laga tersebut, Timnas hanya mampu bermain imbang dengan Singapura 1-1. Andik dan kawan-kawan bahkan sempat terancam gagal lolos babak penyisihan grup usai dipaksa menyerah 1-3 dari Myanmar.

Beruntung, Andik dan kawan-kawan kembali menemukan kepercayaan diri mereka. Timnas sukses lolos penyisihan grup setelah mencukur Filipina 3-0, dan memastikan langkah ke final setelah melumat Vietnam 2-0 di babak semifinal.

"Kami siap tampil lawan Brunei. Saya optimis bisa juara. Karena itu kami butuh doa dan dukungan seluruh rakyat indonesia," ujar Widodo di Brunei, Kamis (8/3).

Menghadapi Brunei yang di luar dugaan tampil brilian, Widodo berharap pemainnya dapat bermain sabar. Apalagi, sebagai tim tuan rumah yang lolos ke final untuk pertama kalinya, pasukan Feisal Eusoff tentu akan bermain sekuat tenaga untuk bisa menaklukkan Garuda.

"Para pemain harus membangun serangan dengan perlahan dengan mengandalkan bola-bola pendek. Termasuk, harus tetap fokus dan jalankan instruksi pelatih. Jangan gampang terpancing. Karena, jika sampai lengah, ini akan merusak permainan," ujar Widodo.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar