1. Antiradang : akar srikaya
mengandung flavonoida, borneol, kamphor, terpene, alkaloid anonain, saponin,
tanin, dan polifenol. Rasanya pahit, sifatnya dingin. Berkhasiat sebagai
antiradang, antidepresi. Biasanya digunakan untuk mengatasi sembelit, disentri
akut, depresi mental, dan nyeri tulang punggung.
2. Antheimintik : daun srikaya rasanya
pahit, kelat, sifatnya sedikit dingin. Berkhasiat astringen, antiradang,
peluruh cacing usus (antheimintik), serta mempercepat pemasakan bisul dan
abses.
3. Batuk, demam,
reumatik :
daun digunakan untuk mengatasi batuk, demam, reumatik, menurunkan kadar asam
urat darah yang tinggi, diane, disentri, rectal prolaps pada anak-anak,
cacingan, kutu kepala, pemakaian luar untuk borok, luka, bisul, skabies, kudis,
dan ekzema.
4. Pembunuh serangga : biji Srikaya
berkhasiat memacu enzim pencernaan, abortivum, anthelmintik, dan pembunuh
serangga (insektisida). Kandungan yang terdapat dalam biji antara lain minyak,
resin, dan bahan beracun yang bersifat iritan.
5. Diare : kulit kayu
berkhasiat astringen dan tonikum, bisa digunakan untuk mengatasi diare,
disentri, dan luka berdarah. kulit kayu mengandung flavonoida, borneol,
kamphor, terpene, dan alkaloid anonain. Buah Srikaya yang masih muda mengandung
tanin dan berkhasiat untuk mengatasi diare, disentni akut, dan gangguan
pencernaan (atonik dispepsia).
6. Kecantikan dan
radikal bebas :
srikaya juga bermanfaat untuk kecantikan, kandungan antioksidan, seperti
vitamin C, dapat membantu melawan radikal bebas dalam tubuh. Kalium tinggi dan
magnesium yang terkandung dalam buah ini juga bisa melindungi Anda dari
serangan penyakit jantung, seperti dikutip dari laman Times of India.
Baca juga Manfaat Buah Mentimun Untuk Kesehatan
Tidak ada komentar:
Posting Komentar